Korsa.id, Sangatta – Osteoarthritis (Pengapuran) menjadi salah satu penyakit sendi yang paling umum menyerang pada lanjut usia.
Gangguan ini bersifat menahun, disebabkan oleh kerusakan pada tulang rawan sendi yang terkait dengan proses penuaan dan penggunaan sendi dalam jangka panjang.
Menurut dokter Fatimatus Zahro, Sp.KFR, dokter spesialis fisik dan rehabilitasi medik RSUD Kudungga Sangatta, mengatakan gejala utama Osteoarthritis meliputi rasa kaku, nyeri, dan pembengkakan pada sendi. Pada tahap awal, rasa nyeri biasanya muncul setelah aktivitas fisik yang berat dan akan reda setelah istirahat.
“Namun seiring waktu, gejala berkembang menjadi kekakuan pada pagi hari yang berlangsung selama 15 hingga 30 menit dan mereda setelah sendi digerakkan,” jelasnya, saat ditemui awak media, di RSUD Kudungga, Kamis (28/11/2024) lalu.
Baca Juga : RSUD Kudungga Siap Tangani Kasus Stroke dengan Dokter Spesialis Saraf dan Rehab Medik
Lebih lanjut, ia mengungkapkan statistik menunjukkan bahwa 1 dari 10 orang berusia 50 tahun diperkirakan menderita Osteoarthritis. Lebih dari itu, sebanyak 85% individu yang telah menginjak usia 65 tahun berisiko terkena penyakit ini.
“Pola prevalensi juga menunjukkan perbedaan antara pria dan wanita. Pada usia 45 tahun, pria lebih sering terdampak, sedangkan pada usia 55 tahun ke atas, wanita lebih rentan,” ungkapnya. (Ir/As-Adv)
