Desa Sukamaju Fokus pada Ketahanan Pangan dan Pengembangan Wisata Goa Batu Gelap

Korsa.id, Tenggarong – Pemerintah Desa Sukamaju, Kecamatan Tenggarong Seberang, terus mengembangkan potensi desa melalui dua program prioritas, yaitu ketahanan pangan dan pengembangan sektor pariwisata.
Kepala Desa Sukamaju, Kuswara, menyampaikan bahwa salah satu rencana strategis yang akan diwujudkan dalam waktu dekat adalah pembangunan embung desa.
“Program ini diharapkan dapat terealisasi pada tahun ini melalui APBD Perubahan, atau pada APBD Murni tahun depan,” ujarnya pada Rabu (14/5/2025).
Lanjutnya, perencanaan pembangunan embung tersebut telah melalui tahapan pendataan yang komprehensif sebagai bagian dari upaya mendukung ketahanan pangan.
Di bidang pariwisata, Desa Sukamaju memiliki potensi unggulan berupa objek wisata Goa Batu Gelap. Pemerintah desa telah membentuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) guna mengelola kawasan tersebut secara profesional dan berkelanjutan. Selain itu, pada tahun 2024, infrastruktur jalan lingkar menuju Goa Batu Gelap telah selesai direalisasikan sepenuhnya.
“Untuk menambah kenyamanan pengunjung, kami telah berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) terkait pemasangan jaringan listrik ke lokasi wisata. Tahun ini juga direncanakan pembangunan dua unit gazebo di area wisata,” sebutnya.
Selain dua prioritas utama tersebut, Desa Sukamaju sebenarnya memiliki empat potensi unggulan, termasuk potensi sumber daya alam. Namun, karena keterbatasan anggaran di tingkat kabupaten, hanya dua program yang dapat diakomodasi oleh Bappeda untuk sementara waktu.
Dalam bidang pelayanan kesehatan dasar, Desa Sukamaju telah meluncurkan program Integritas Layanan Primer (ILP), yang berfokus pada peningkatan kualitas pelayanan Posyandu. Saat ini, desa memiliki enam Posyandu yang terdiri dari tiga Posyandu Balita, Posbindu, Pos Lansia, dan Pos Remaja.
“Dengan adanya ILP, kami dorong agar semua kader Posyandu menguasai lima meja layanan yang ada, tidak hanya fokus pada satu tugas saja, seperti penimbangan,” jelasnya.
Tak hanya itu, Desa Sukamaju juga menunjukkan kemajuan di bidang olahraga dan kepemudaan. Pada tahun 2024, desa mendapatkan bantuan dari DPMD untuk pembangunan lapangan futsal. Fasilitas lain seperti gedung serbaguna dan balai pertemuan juga telah tersedia.
Namun, desa masih menghadapi tantangan dalam bidang kepemudaan. Banyak pemuda desa bekerja di perusahaan swasta, sehingga sulit mencari figur pemimpin pemuda yang aktif. Meski begitu, pemerintah desa tetap berkomitmen untuk mencari dan mendukung tokoh pemuda yang bersedia terlibat dalam kegiatan desa.
Dengan sinergi berbagai pihak, Desa Sukamaju optimis dapat terus berkembang dan meningkatkan kesejahteran warganya.(adv)