TBC Jadi Perhatian Pemerintah, Dokter Spesialis Paru RSUD Kudungga Imbau Masyarakat Segera Priksa Dini Dengan Gejala Ini
Korsa.id, Sangatta – Saat ini pemerintah sangat memperhatikan penanganan tuberkulosis (TBC) di Indonesia. Pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk menanggulangi TBC.
Selain itu, pemerintah juga mengajak masyarakat untuk berkolaborasi dalam upaya penanggulangan TBC. Untuk mencapai target eliminasi TBC pada tahun 2030, pemerintah perlu memperkuat upaya kolaborasi di tingkat pusat hingga daerah.
Dokter Spesialis Paru, RSUD Kudungga, dr. Didit Tri Setyo B, Sp.P mengatakan pasien dengan penyakit TBC cukup banyak di Kutim, sehingga masyarakat diharapkan dapat berhati- hati dan segera memeriksakan diri jika mengalami gangguan pada pernapasan.
Sementara bagi penderita TBC aktif, gejala yang muncul dapat berupa, batuk yang berlangsung lama (3 minggu atau lebih), batuk biasanya disertai dengan dahak atau batuk darah, Nyeri dada saat bernapas atau batuk, berkeringat di malam hari.
“Jika sudah berobat namun sakit tidak kunjung sembuh, segera periksakan diri ke poli paru untuk mendeteksi dini penyakit TBC,” jelasnya.(Zn/Yl/Dr/Adv)
