MitraOlahragaSamarinda

Dispora Kaltim Dorong IPSI Susun Roadmap Pembinaan Atlet Sejak Usia Dini

Korsa.id, Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) menantang Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kaltim untuk secara konsisten meningkatkan prestasi dari level daerah hingga kancah internasional.

Langkah ini bertujuan untuk mengukuhkan Kaltim sebagai “lumbung atlet unggul” di cabang olahraga seni bela diri tradisional Indonesia.

Dorongan tersebut disampaikan Kepala Dispora Kaltim, HM Agus Hari Kesuma (AHK), saat membuka acara Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) IPSI Kaltim Tahun 2025, yang dihelat di Aula Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltim, Jalan Kesuma Bangsa, Samarinda, pada Sabtu, 31 Mei 2025.

Dalam sambutannya, AHK menekankan pentingnya strategi jangka panjang dalam pembinaan atlet. Ia meminta IPSI segera menyusun roadmap atau peta jalan yang sistematis untuk mempersiapkan atlet silat menuju agenda besar nasional dan internasional.

“IPSI Kaltim harus meningkatkan prestasi, baik tingkat nasional maupun internasional. Semua tentu harus melalui tahapan roadmap pembinaan usia dini.

Dimulai dari pembinaan prestasi dari kabupaten/kota. Semua harus dilakukan secara konsisten, sistematis, dan berkelanjutan,” jelas AHK.

Baca juga : Pemkab PPU Evaluasi Data Penerima Bantuan Langsung Tunai Kemiskinan 2025

Fokus utama saat ini adalah persiapan menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII Tahun 2028 yang akan diselenggarakan di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

AHK menegaskan bahwa pencapaian prestasi harus menjadi target mutlak, seraya mengingatkan IPSI Kaltim untuk tidak berpuas diri dengan hasil PON sebelumnya.

“Hasil kemarin harus menjadi pelecut. Yakni untuk menambah perolehan medali di PON XXII-2028 mendatang. Ini sesuai dengan harapan Gubernur Kaltim dan Wakil Gubernur Kaltim,” pesan Agus.

Rakerprov IPSI Kaltim 2025 ini diikuti oleh sekitar 30 anggota dari pengurus provinsi (Pengprov) dan pengurus cabang (Pengcab) IPSI dari 10 kabupaten/kota se-Kaltim.

Baca juga : Kepengurusan Baru KONI Kutim Dilantik, Diminta Prestasi Olahraga Meningkat

Turut hadir dalam acara ini antara lain Ketua KONI Kaltim Rusdiansyah Aras, Kepala Bidang (Kabid) Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Dispora Kaltim Rasman Rading, dan Kepala Dispora Kota Samarinda yang juga Wakil Ketua IPSI Kaltim, Muslimin, yang mewakili Ketua IPSI Kaltim Andi Harun yang berhalangan hadir.

Ketua KONI Kaltim, Rusdiansyah Aras, merespon positif Rakerprov ini sebagai wahana koordinasi dan evaluasi untuk menyamakan misi meraih juara. Ia juga menyampaikan terima kasih atas kontribusi silat dalam perolehan medali Kaltim pada PON XXI-2024 di Aceh-Sumatera Utara (Sumut).

“Saya juga menyampaikan terima kasih. Kaltim meraih 29 emas, 2 di antaranya sumbangsih dari IPSI Kaltim. Ada 55 medali perak, 1 medali di antaranya juga dari IPSI Kaltim. Lalu 69 perunggu, 2 di antaranya juga dari IPSI Kaltim,” beber Rusdiansyah Aras.

Menanggapi masukan dari Dispora dan KONI, Wakil Ketua IPSI Kaltim, Muslimin, menyatakan keterbukaan pihaknya terhadap saran dan koreksi. Ia meminta para pengurus cabang dan perguruan silat se-Kaltim untuk aktif memberikan masukan membangun demi peningkatan prestasi.

Baca juga : Koni Kukar Bersama Ketua DPRD Kukar Berikan Apresiasi Kepada Para Atlet yang Mengahrumkan Daerah dan Bangsa

Muslimin mengakui pentingnya komunikasi, koordinasi, dan konsolidasi dalam organisasi untuk menjamin koreksi dan evaluasi yang positif dalam pembinaan atlet.

“Kami berharap, prestasi yang dicapai ini bisa terus kita pertahankan. Kalau kemarin di PON XXI-2024 bisa dapat 2 emas, mudah-mudahan yang akan datang bisa bertambah lagi emasnya. Paling tidak minimal 3 sampai 4 emas,” harap Muslimin penuh optimistis.

Target peningkatan ini berarti IPSI Kaltim menargetkan kenaikan perolehan medali emas dua kali lipat pada PON XXII-2028 (Put/Qad-Adv)

Back to top button