Korsa.id, Samarinda – Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kalimantan Timur (Kaltim) tahun ini mencatatkan sejarah baru. Festival Olahraga Tradisional Antar-Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Kaltim pada Senin (18/8/2025) sukses digelar dengan gemilang di kompleks GOR Kadrie Oening (GKO) Sempaja, Samarinda.
Pergantian venue dari yang semula di depan Kantor Gubernur Kaltim terbukti menjadi kunci sukses, terbukti dengan tingginya antusiasme dan partisipasi. Yang menarik, panitia pelaksana Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim justru keluar sebagai Juara Umum dan berhak memboyong Piala Bergilir Gubernur Kaltim yang diserahkan langsung oleh Gubernur H. Rudy Mas’ud (Harum).
Analis Kebijakan Ahli Muda pada Seksi Olahraga Rekreasi Nasional Dispora Kaltim, Thomas Alva Edison, menjelaskan bahwa perpindahan lokasi adalah faktor pembeda utama tahun ini.
“Mungkin yang membedakan tahun ini adalah suasananya lebih meriah. Kalau dulu di depan Kantor Gubernur, lokasinya cukup sempit dan kurang mendukung untuk menampung seluruh perwakilan. Apalagi jumlah OPD di Kaltim ada lebih dari 50,” ujar Thomas.
Lokasi di GOR GKO yang lebih representatif dan luas berhasil memfasilitasi ratusan peserta dari seluruh OPD di Benua Etam. Thomas mencatat, antusiasme peserta sangat tinggi, menciptakan momen silaturahmi yang efektif antar Aparatur Sipil Negara (ASN) di level provinsi.
Baca juga :Â Meriahkan HUT RI, Dispora Kaltim Gelar Festival Olahraga Tradisional Antar OPD
“Suasananya ramai dan penuh kebersamaan. Ini bukan sekadar lomba, tapi juga wahana untuk mempererat solidaritas antar pegawai ASN di lingkungan Pemprov,” tegasnya.
Lima jenis lomba tradisional dipertandingkan, yaitu Enggrang, Bakiak, Sumpit, Gasing, dan Tarik Tambang. Keberhasilan Dispora Kaltim meraih Juara Umum ini menjadi bonus di tengah misi utama mereka: pembudayaan olahraga tradisional yang kian terlupakan.
Thomas menegaskan bahwa komitmen Dispora Kaltim terhadap pembudayaan olahraga dan peningkatan keakraban antar-pegawai tidak terbatas pada perayaan hari besar saja.
“Apapun instruksi dari pemerintah daerah, kegiatan olahraga, baik tradisional maupun prestasi, akan tetap kami gelar setiap tahun. Entah pelaksanaannya di Dispora, Kantor Gubernur, atau di tempat lain. Ini sudah menjadi bagian dari tugas pokok kami,” ungkap Thomas.
Baca juga :Â Kaltim Raih Juara Umum II Kejurnas Kurash 2025, Ferkushi Fokus Pembinaan Atlet Berkelanjutan
Sebagai informasi, kegiatan lomba olahraga tradisional ini hanyalah salah satu rangkaian yang digagas Dispora Kaltim. Mereka juga memiliki agenda rutin sepanjang tahun, seperti Liga Sepak Bola antar-OPD, yang berfungsi sebagai sarana berkelanjutan untuk menjaga kekompakan aparatur pemerintah.
Dengan konsep yang lebih meriah, lokasi yang memadai, dan tekad untuk membudayakan warisan olahraga bangsa, Dispora Kaltim berharap acara HUT RI ke-80 ini mampu menumbuhkan semangat persatuan dan soliditas yang kuat di lingkungan pemerintahan Kaltim. Meskipun kompetitif, panitia juga memastikan semua peserta tidak pulang dengan tangan kosong, sebab berbagai doorprize juga telah disiapkan. (Put/Qad-Adv)
