100 Pemuda Kukar Ikuti Bimbingan Masuk PKN STAN, Dukung Program Kukar Idaman Siap Kerja

Korsa.id, Tenggarong – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) menyelenggarakan kegiatan Bimbingan dan Pelatihan (Binlat) persiapan masuk sekolah kedinasan Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN tahun 2025.
Hal ini menunjukkan komitmen Pemkab Kukar dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM), khususnya di bidang akuntansi. Binlat ini berlangsung di Aula Serba guna Dispora Kukar, Selasa (6/5/2025).
Kegiatan ini dilaksanakan atas kerja sama konkret dengan PKN STAN, yang sebelumnya telah dilakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara kedua belah pihak.
Bupati Kukar, Edi Damansyah, dalam sambutannya sekaligus membuka acara, menyampaikan rasa terima kasih atas tindak lanjut dari MoU tersebut. Ia juga mengapresiasi kehadiran perwakilan dari PKN STAN Jakarta, Bapak Fauji, yang telah mendukung penuh upaya peningkatan kapasitas SDM di Kukar.
“Kami menyadari bahwa saat ini SDM kami, khususnya yang berbasis akuntansi, masih sangat terbatas. Oleh karena itu, kerja sama ini menjadi langkah konkret dalam mengatasi tantangan tersebut,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati menegaskan bahwa salah satu tujuan kerja sama ini adalah membuka kesempatan bagi putra-putri daerah untuk melanjutkan pendidikan ke PKN STAN, baik di Jakarta maupun di provinsi lain di Indonesia.
Program pendidikan dan pelatihan yang telah dimulai disebut sebagai bagian dari komitmen pemerintah dalam pembangunan jangka panjang, khususnya dalam bidang pendidikan dan kesehatan sebagai pilar utama pembangunan SDM.
“Kutai Kartanegara memang kaya akan sumber daya alam seperti minyak, gas, batu bara, dan bahan galian lainnya. Namun kekayaan ini tidak akan bertahan selamanya. Sumber daya alam adalah sumber daya yang tak terbarukan. Karena itu, kami melakukan transformasi untuk berfokus pada pengembangan sumber daya manusia sebagai kekayaan masa depan,” jelasnya.
Sementara itu, Kadispora Kukar, Aji Ali Husni, dalam laporannya menyampaikan bahwa Sebanyak 100 peserta terpilih mengikuti pelatihan intensif ini.
“Mereka merupakan pemuda dan pemudi dari 12 kecamatan di wilayah Kutai Kartanegara. Jumlah ini merupakan hasil seleksi dari 148 pendaftar awal, di mana sebagian tidak dapat mengikuti kegiatan karena jadwal sekolah dan kegiatan lain,” tambahnya.
Dilanjutnya, dari 100 peserta, 56 orang adalah laki-laki dan 44 perempuan. Berdasarkan jalur seleksi, 61 peserta berasal dari jalur pembibitan, sedangkan sisanya melalui jalur reguler. Berdasarkan asal sekolah, peserta terdiri dari 76 siswa SMA, 12 dari SMK, 8 dari MAN, dan 4 dari sekolah lainnya.
Aji Ali juga mengatakan, kegiatan ini sepenuhnya dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kukar tahun 2025.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung, termasuk alumni dan perangkat daerah yang terlibat,” ucapnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah konkret dalam menciptakan generasi muda yang profesional, berdedikasi, dan siap mengabdi untuk daerah.(adv/dr/ly)