Usai Dilantik, ISNU Kutim Bentuk Wadah Cendikiawan Nahdlatul Ulama

Korsa.id, Sangatta – Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Kutai Timur Dr. H. Teddy Febrian, M.Si, secara resmi dilantik sebagai Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kutim untuk masa bakti 2022-2026.
Prosesi pelantikan digelar di di Ruang Meranti Kantor Bupati Kutim pada Sabtu malam (11/03/2023), dimana Teddy dilantik secara langsug oleh Ketua Pengurus Wilayah (PW) ISNU Kalimantan Timur Dr. KH. Fadli. Dengan disaksikan langsung oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman serta sejumlah undangan lainnya.
Ditemui usai pelantikan, Ketua PC ISNU Kutim H. Teddy menyebut bakal mengikuti instruksi dari wilayah. Guna membentuk lembaga sebagai wadah para pemikir cendikiawan atau sarjana Nahdlatul Ulama (NU).
“Kedepan kita akan segera menyusun program kerja yang bersinergi dengan pemerintah daerah. Kita akan terus mendorong agar para sarjana ini memberikan kontribusi yang terarah,” sebut H. Teddy saat ditemui awak redaksi Upnews.id.
Teddy menyebut, pendirian institut nantinya akan menyasar kepada santri-santri alumni pondok pesantren sebagai wadah pengembangan keahlian khusus
“Membuka program keilmuan dengan menyesuaikan kondisi riil yang di butuhkan saat ini. Sehingga dapat melahirkan teknokrat yang andal dan mumpuni,” jabarnya
Sehingga kedepannya, para sarjana yang memiliki intelektual diharapkan mampu menjadi motor penggerak dalam penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) mengawal keberlangsungan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Kedepan harus mengubah mindset para intelektual NU agar tidak dianggap tertinggal dari peradaban bangsa, maka harus terlatih dengan skil sesuai kaidah keilmuan.
Selain itu, dirinya juga akan membentuk ranting di setiap kecamatan, mengingat Kutim sebagai daerah penyangga IKN. Sehingga diharapkan para kader mampu memperluas wawasan dan jaringan.
Sebelumnya kami juga sudah melaksanakan pembekalan bagi pengurus, diharapkan dengan kehadiran pengurus ISNU ini mampu mengawal kebijakan arah pembangunan daerah. (Put/As)