Penutupan Pesta Laut Pesisir Nusantara Raup Omzet UMKM Hingga Rp400 Juta

Korsa.id, Tenggarong – Penutupan Pesta Laut Pesisir Nusantara ke-3 yang digelar pada Sabtu malam, 5 April 2025 di Lapangan Pasar Kuala Samboja, Kecamatan Samboja berlangsung dengan meriah dan dipadati oleh masyarakat.
Kegiatan tahunan ini menjadi momen yang sangat dinanti oleh masyarakat, khususnya di Kecamatan Samboja, Samboja Barat, dan Muara Jawa.
Hal ini disampaikan Plt. Kepala Dinas Pariwisata, Arianto di Pendopo Bupati Kukar, pada Selasa malam (8/4/2025).
Arianto menyampaikan, menurut panitia dan tokoh masyarakat setempat, Pesta Laut merupakan bagian dari upaya melestarikan tradisi para nelayan. Acara ini juga dibarengi dengan berbagai kegiatan masyarakat seperti hiburan rakyat, lomba-lomba, serta kegiatan sakral seperti prosesi larung di laut.
“Dalam evaluasi kegiatan tersebut disebutkan bahwa selain hiburan di atas panggung, terdapat sekitar 130 pelaku UMKM lokal yang difasilitasi bekerja sama dengan dinas terkait. UMKM tersebut mampu meraup omzet sekitar Rp120 juta per malam. Dalam tiga malam pelaksanaan acara, total pendapatan yang dihasilkan mencapai hampir Rp400 juta,” sebut Arianto.
Hal ini menunjukkan dampak positif dari kegiatan Pesta Laut, khususnya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal melalui UMKM.
“Selain itu, acara ini juga memberikan ruang bagi para seniman dan talent lokal untuk tampil dan menunjukkan keterampilannya, dengan harapan mereka terus berkembang di bidang seni dan hiburan,” tambahnya.
Melihat keberhasilan dan antusiasme masyarakat, pemerintah daerah menyatakan bahwa Pesta Laut akan kembali dilaksanakan tahun depan. Kegiatan ini pun telah resmi masuk dalam kalender tahunan daerah.
“Harapannya, meskipun akan ada Pemungutan Suara Ulang (PSU) dan pemerintahan baru di tahun mendatang, kegiatan seperti Pesta Laut dan festival budaya lainnya tetap bisa dilanjutkan. Pemerintah daerah telah mengagendakan dan menganggarkan kegiatan ini untuk terus berlanjut hingga akhir tahun dan seterusnya,” pungkasnya.(Adv)