Bupati Hadiri Halal Bi Halal BPC KKMSB Kutai Timur

Korsa.id, Sangatta – Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman menghadiri halal bi halal yang digelar oleh Badan Pengurus Cabang Kerukunan Keluarga Mandar Sulawesi Barat (BPC KKMSB) Kutim, dengan tema “Maembur A’ dappang, Mappasse’ Palluluareang, Saling Memaafkan, Mempererat Persaudaraan”.
Halal bi halal yang digelar di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kecamatan Sangatta Utara, Sabtu (13/05/2023). Juga dihadiri pula oleh beberapa Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan juga beberapa paguyuban yang ada di Kutai Timur.
Dalam sambutannya, Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman menyampaikan atas nama pribadi dan keluarga mohon maaf lahir dan batin. Meski hari ini berada pada tanggal 22 Syawal, yang artinya kemarin ramadhan itu selama 30 hari yang hari rayanya Sabtu,
Sedangkan Kalau yang hari rayanya Jumat itu 29 hari, tapi saya mengambil yang 30 hari, berarti kalau hari ini 22 Syawal berarti Syawal masih tersisa 7 hari,
“Jadi yang puasa Syawal-nya belum selesai maka segeralah selesaikan puasa puasa Syawal-nya,” himbaunya.
Lanjut Ardiansyah mengatakan, Halal-bihalal sebenarnya adalah bahasa arab yang di indonesiakan, seolah-olah ini bahasa arab tapi sebenarnya itu bahasa Indonesia.
Karena kalau dilihat dari struktur tata bahasanya tidak masuk apa itu halal bihalal, tetapi maknanya sangat dalam yakni saling menghalalkan satu samalain, ujarnya
Pihaknya juga mengatakan, yang di tahun 2024 yang akan datang, kopik Sindo akan beroperasi yang nilai investasinya hampir Rp30 triliun itu luar biasa.
Tahun 2020 investasi Kutai Timur dalam catatan Pengembangan Kemitraan dalam Pemberdayaan Masyarakat (PKPM) pusat itu 3 triliun, tahun 2021 naik menjadi 8,9 triliun, tahun 2022 menjadi 12,46 triliun.
“Kalau Kopik Sindo masuk didalamnya tahun depan maka akan menjadi Rp40 mungkin hingga Rp50 triliun nantinya,” tutupnya. (Put/As-Adv)